Kamis, 30 Januari 2014

Tugas Rehabilitasi Ekosistem

“Keterkaitan Ekosistem Mangrove, Ekosistem Lamun, dan Ekosistem Terumbu Karang”


Oleh :

CYECILIA PICAL
NIM. 2009-63-028


FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS PATTIMURA
AMBON
2012




I   PENDAHULUAN


1.1           Latar Belakang
                Wilayah  pesisir adalah wilayah perbatasan sekaligus pertemuan antara ekosistem darat dan ekosistem laut. Kedua ekosistem ini memiliki karakteristik yang jauh berbeda sehingga daerah pertemuan kedua ekosistem ini menjadi sangat kompleks. Perubahan suhu, salinitas dan aktivitas pasang surut  merupakan faktor lingkungan utama yang berpengaruh terhadap kondisi ekosistem di wilayah pesisir. Daerah perbatasan seperti daerah pesisir dan estuaria menjadi tempat bertemu bagi banyak spesies organisme yang berasal dari darat dan laut. Adanya pertemuan 2 ekosistem ini memberikan peluang bagi berbagai jenis organisme untuk menyeberang dari komunitas yang satu ke komunitas yang lain. Akibatnya, masing-masing jenis organisme yang berasal dari komunitas yang berbeda tersebut memiliki sebaran yang saling tumpang tindih dan bahkan memiliki spesies tersendiri yang tidak ditemukan di wilayah darat dan laut. Kadang-kadang  spesies tertentu memiliki kelimpahan yang lebih besar di  daerah peralihan dibandingkan dengan kedua daerah ekosistem yang mengapitnya.
                Perairan pantai tropis yang khas dengan tiga ekosistem pantainya yakni ekosistem mangrove, ekosistem lamun, dan ekosistem terumbu karang membuat daerah pesisir semakin kompleks. Ketiga ekosistem pantai tropis ini memiliki keterkaitan ekosistem antara satu dengan lainnya. Keterkaitan ekosistem terjadi akibat adanya hubungan timbal-balik, baik yang sifatnya satu arah maupun dua arah. Keterkaitan ekosistem dapat diamati melalui bebagai interaksi yang terjadi di dalamnya. Dalam penulisan ini akan dikaji berbagai interaksi yang menyebabkan keterkaitan ekosistem pesisir pantai tropis dimana setiap interaksi sangat berhubungan dengan  kesetimbangan dan kestabilan ekosistem.

1.2           Tujuan
                Adapun tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengkaji berbagai interaksi yang menyebabkan keterkaitan antara ekosistem mangrove, ekosistem lamun, dan ekosistem terumbu karang.

1.3           Metode Penulisan
                Penulisan makalah ini dilakukan dengan menggunakan metode studi literatur melalui media online (internet).